MINAHASA, sahabatminahasa.id – Polres Minahasa, mengamankan belasan pemuda yang diduga melakukan keributan di Kelurahan Urongo Kecamatan Tondano Selatan, Selasa (17/09) 2024, sekitar pukul 23 Wita.
Berdasarkan informasi yang diperoleh bahwa keributan terjadi berawal dari salah seorang pemuda Desa Leleko Kecamatan Remboken menemukan ban sepeda motornya diduga dikempiskan dengan senjata tajam oleh seseorang yang diduga warga Urongo.
Meskipun seorang Linmas setempat mencoba meredakan situasi dengan meminta pemuda Leleko untuk segera pulang. Namun para pemuda dari Leleko kemudian terlibat keributan di depan Gereja GMIM Kineret Urongo sambil membawa senjata tajam, yang memicu warga Urongo untuk mengejar mereka.
Beberapa saat kemudian, sekitar 20 pemuda dari Desa Leleko kembali ke lokasi dengan membawa senjata tajam, sehingga aksi saling kejar di jalan raya perbatasan antara desa dan kelurahan itu.
Namun hal ini dapat segera diantisipasi oleh Gabungan Personel Satreskrim dan Satuan Sabhara Polres Minahasa, serta Personel Polsek Tondano dan Polsek Remboken, yang segera mengamankan situasi dan membubarkan kedua kelompok yang bertikai dan meninggalkan lokasi sehingga situasi tetap aman dan kondusif sampai saat ini.
Dalam kejadian tersebut, Polres Minahasa, mengamankan 11 pemuda yang diduga terlibat aksi itu, Bersama barang bukti senjata tajam yang digunakan.
Kapolsek Remboken, IPTU Aris Suqisman mengimbau kepada Masyarakat untuk tidak terprovokasi, serta menjaga Keamanan, Ketertiban Masyarakat, (Kamtibmas).
